Wagub Seno Aji Minta Perusahaan Tambang Lapor Dulu Rencana PPM/CSR
Nusaetamnews.com : Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, menekankan pentingnya sinergi antara perusahaan tambang batu bara dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim. Ia secara tegas meminta agar perusahaan melaporkan rencana Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), dan Corporate Social Responsibility (CSR) mereka kepada Pemprov.
Permintaan ini disampaikan dalam acara Konsultasi Publik Blueprint PPM di Jakarta (Kamis, 4 Desember 2025) untuk mengatasi satu masalah krusial: tumpang tindih program.
Hindari Overlap dengan Program Daerah
Wagub Seno Aji menjelaskan bahwa jika perusahaan menjalankan program PPM secara mandiri tanpa koordinasi, potensi tumpang tindih dengan program Pemprov Kaltim serta Pemerintah Kabupaten/Kota akan sangat tinggi.
Contoh Kasus Overlap:
- Perusahaan memberikan beasiswa untuk anak sekitar tambang.
- Padahal, Pemprov Kaltim sendiri pada tahun 2026 akan mengalokasikan sekitar Rp1,4 triliun untuk Program Gratispol Pendidikan, yang mencakup jenjang SMA/SMK hingga S3.
“Kita perlu sinergi dengan perusahaan. Kami minta agar perusahaan melaporkan apa rencana PPM-nya ke depan. Kita sejalan dan tidak saling tumpang tindih,” kata Wagub.
Fokus Bantuan Dialihkan ke Infrastruktur
Wagub Seno Aji menyarankan agar fokus bantuan dialihkan ke sektor yang belum sepenuhnya ter-cover oleh 20% mandatory spending APBD untuk pendidikan.
Ia mendorong perusahaan agar tidak selalu terpaku pada program beasiswa. Perusahaan bisa mengambil peran besar dalam membantu kebijakan daerah dengan cara:
- Membangun atau merenovasi sekolah yang kondisinya rusak atau kurang layak di sekitar area operasional tambang (ring 1, ring 2, dan ring 3).
- Mendukung pembangunan rumah layak huni sebagai manfaat lain yang diharapkan dari perusahaan dan Forum PPM.
“Pendidikan salah satunya adalah sarana dan prasarana. Jadi, sekolah-sekolah rusak di ring 1, ring 2 dan ring 3, bisa jadi tanggung jawab perusahaan,” harap Wagub Seno Aji.
Dengan demikian, kehadiran perusahaan dapat memberikan manfaat besar, tidak hanya bagi perusahaan dan karyawan, tetapi juga secara nyata bagi masyarakat sekitar melalui perbaikan sarana dan prasarana vital. (ray)