KEJUTAN DARI MENKEU! Purbaya Pastikan Redenominasi Rupiah ‘Pending’: Bukan Tahun Ini, Bukan Tahun Depan!

SURABAYA, nusaetamnews.com : Gengs, kabar redenominasi yang sempat bikin heboh (konon Rp1.000 mau jadi Rp1) resmi dapat lampu kuning! Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bahwa kebijakan penyederhanaan mata uang rupiah itu tidak akan dilakukan tahun ini maupun tahun 2026.

“Itu kebijakan bank sentral, dan dia nanti akan terapkan sesuai dengan kebutuhan pada waktunya,” kata Menkeu Purbaya di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Senin (waktu setempat).

Bukan Wewenang Menkeu, Tapi Bank Sentral!

Purbaya dengan tegas meluruskan bahwa meskipun rencana redenominasi (mengubah Rp1.000 menjadi Rp1) sudah ia tuangkan dalam PMK Nomor 70 Tahun 2025 tentang Rencana Strategis Kemenkeu 2025-2029, kewenangan eksekusinya tetap di tangan Bank Indonesia (bank sentral).

“Tidak tahun depan, saya tidak tahu, itu bukan Menteri Keuangan, tapi urusan bank sentral,” ucapnya, memastikan bahwa isu ini tidak akan terealisasi dalam waktu dekat.

Intinya, plan sudah ada, tapi approval dan timing pelaksanaannya harus tunggu sinyal dari BI, yang notabene adalah otoritas moneter. Jadi, jangan buru-buru panik hitung ulang saldo di rekening, ya!

Arah Baru: Ekonomi Tumbuh 8 Persen?

Di hadapan para mahasiswa Unair, Menkeu Purbaya tidak hanya bicara soal rupiah, tapi juga goal besar pemerintah: percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.

Menkeu Purbaya memaparkan strategi untuk mendongkrak laju ekonomi Indonesia hingga mencapai level tinggi.

• Target Jangka Pendek: Mencapai pertumbuhan ekonomi 6 persen tahun depan.
• Target Jangka Panjang: Mendorong ekonomi hingga suatu saat bisa menyentuh 8 persen per tahun.

“Yang jelas, tahun depan kita mencapai 6 persen, tahun depan bisa lebih cepat lagi. Nanti, tahun keempat kita tunggu, kita kira tahun 6-7 persen. Jadi kita akan dorong ke arah sana,” jelasnya penuh optimisme.

Edukasi Generasi Muda: #MilenialHarusOptimis

Kunjungan ke Unair ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk mengedukasi generasi muda. Menkeu Purbaya ingin mahasiswa paham betul arah kebijakan ekonomi dan tetap optimis terhadap prospek cerah Indonesia.

“Jadi, mahasiswa, kita edukasi sedikit, apa sih yang dikerjakan oleh pemerintah dan kenapa mereka harus optimis,” tutupnya, menekankan pentingnya peran anak muda dalam memahami dan mendukung langkah-langkah percepatan ekonomi nasional. Ant/one