Subscribe

ARHAN VIBES: Taktik Lemparan Jauh Naik Drastis, Jadi Senjata Baru Paling Mematikan

2 minutes read
5 Views

LONDON, nusaetamnews.com : Arena Premier League kini diramaikan dengan kebangkitan taktik lama yang kini terasa fresh dan super efektif. Setelah lama dianggap sepele, lemparan ke dalam jarak jauh kini naik kelas, dijadikan senjata ofensif yang ampuh dan bahkan disandingkan dengan skill andalan bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan.

Data terbaru menunjukkan, klub-klub elite Eropa mulai menyadari bahwa lemparan ke dalam nggak cuma soal restart*pertandingan, tapi bisa jadi mini set-piece yang mematikan.Statistik Gila: Kenaikan Lemparan Jauh Sampai 45 Meter

Peningkatan drastis ini mengindikasikan bahwa taktik lemparan jauh kini telah menjadi bagian integral dari strategi beberapa tim untuk menciptakan kekacauan di pertahanan lawan.

Contoh terbaru yang bikin geger adalah gol kemenangan Manchester United di akhir pekan lalu. Gol sundulan Benjamin Sesko lahir dari lemparan jarak jauh Dalot di sisi kiri pertahanan lawan, yang memicu kemelut dan akhirnya sukses dikonversi menjadi gol. Gong-nya terasa banget!

Dari Rory Delap ke Arhan Style: Tolok Ukur Baru di Dunia Bola

Tren ini mengingatkan kita pada dua nama penting dalam sejarah taktik lemparan jauh:

Lemparan Delap di bawah asuhan Tony Pulis dikenal super akurat, berfungsi layaknya tendangan sudut, dan sering membuat pertahanan lawan kelabakan.

Pratama Arhan (Timnas Indonesia): Di media Indonesia, skill lemparan cannonball Pratama Arhan telah menjadi tolok ukur efektivitas taktik ini. Bek kiri Timnas ini dikenal mampu mengirim bola delivery langsung ke area penalti, sering berujung peluang emas atau gol.

Meskipun Arhan tidak bermain di Premier League, impact lemparannya menjadi bukti nyata bahwa kemampuan spesifik ini adalah senjata mematikan yang bisa mengubah jalannya pertandingan.

Beberapa pemain Premier League, seperti Ezri Konsa dan Matty Cash dari Aston Villa, juga mulai rutin menggunakan lemparan jauh mereka untuk menekan lawan. Lemparan ke dalam jarak jauh kini bukan lagi gimmick, tapi taktik ofensif yang dipertimbangkan serius. Era di mana setiap restart bisa berujung gol telah kembali! BN

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *