GOES TO NATIONAL RECOGNITION! ARSIP YUPA KUTAI ‘NAIK KELAS’ JADI MEMORI KOLEKTIF BANGSA
Tenggarong, Kaltim (nusaetamnews.com) – Good news dari Kutai Kartanegara (Kukar)! Arsip Prasasti Yupa, masterpiece bersejarah peninggalan Kerajaan Kutai (peradaban tertua lho di Nusantara!), sekarang lagi berjuang buat dapat pengakuan nasional keren.Prasasti ini lagi masuk tahap kedua verifikasi usulan Memori Kolektif Bangsa (MKB) di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Fingers crossed!
History Meets Fun di Festival Memory Of Yupa 2025
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kukar, Rinda Desianti, bilang kalau saat ini mereka lagi all-out kasih support supaya Yupa gol jadi MKB.
“Saat ini Arsip Prasasti Yupa memasuki proses verifikasi usulan MKB tahap kedua. Sedangkan untuk proses selanjutnya, kami masih menunggu informasi resmi lebih lanjut dari Sekretariat MKB ANRI,” kata Rinda di Tenggarong, Selasa.
Salah satu bentuk support paling heboh adalah Festival Memory Of Yupa 2025 yang lagi ongoing di Museum Lesong Batu, Kecamatan Muara Kaman. Bupati Kukar, Rendi Solohin, udah buka festival ini Senin kemarin.
“Penyelenggaraan festival ini menjadi sarana penting untuk memperkuat kampanye sebagai bentuk registrasi Arsip Prasasti Yupa sebagai nominasi MKB,” jelas Rinda.
Cruising Bareng Kapal Pesut, Kenangan Old Times
Rangkaian acaranya nggak biasa! Festival ini dibuka dengan perjalanan rombongan naik Kapal Pesut Mahakam dari Tenggarong to Muara Kaman. Yes, it’s a history trip on a boat!
Rombongan yang isinya perwakilan berbagai komunitas ini diajak bernostalgia bahari, menyusuri Sungai Mahakam—jalur utama peradaban masa lalu—sambil ngobrol santai bareng narasumber sejarah. Sambil jalan-jalan, sambil dapat ilmu!
Nggak cuma itu, Guys! Rinda menambahkan kalau rangkaian festival ini bakal lanjut dengan agenda yang lebih fun dan merakyat:
- Senam Zumba bareng masyarakat.
- Kegiatan Nyerawen (semacam gathering tradisional).
- Story L.A (kolaborasi kece Disarpus & Disdikbud Kukar).
Yupa: Bukan Cuma Batu Tua, Tapi Identitas Kita
Rinda menekankan kalau Festival Memori Of Yupa ini bukan cuma ajang seni dan budaya biasa, tapi punya misi edukatif buat naikin pemahaman publik tentang pentingnya arsip sejarah.
“Prasasti Yupa bukan sekadar penanda masa lalu, tetapi merupakan identitas, kebanggaan, dan sumber pengetahuan yang harus diwariskan kepada generasi mendatang,” tutup Rinda. (ant/one)