Subscribe

MAAF NIH YA! Satpol PP Paser Gaspol Tertibkan PKL Bandel di Trotoar, Atap Dagangan Langsung Dipotong!

2 minutes read

TANA PASER, nusaetamnews. Com : – Kelar sudah toleransi! Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Paser akhirnya turun tangan ngurusin Pedagang Kaki Lima (PKL) dan kios yang bandel pakai trotoar buat jualan. Aksi penertiban ini digelar Selasa (14/10/2025), menyasar dua lokasi prime di Paser: sepanjang Jalan Yos Sudarso dan Jalan Kusuma Bangsa, tepatnya di depan area RSUD Panglima Sebaya.

Kepala Satpol PP Paser, Muhammad Guntur, bilang kalau pihaknya sudah ngasih teguran lisan dan tulisan berkali-kali, tapi eh eh para pedagang nggak ngeh.

“Kami sudah beri teguran lisan maupun tertulis kepada pedagang sebelumnya, tapi tidak dihiraukan. Makanya hari ini kami lakukan penertiban bersama pihak terkait, dan ini sudah sesuai SOP (standar operasional prosedur),” tegas Guntur.

Trotoar Itu Buat Jalan Kaki, Guys!

Guntur menekankan, pedagang mestinya paham kalau fungsi utama trotoar itu buat pejalan kaki, bukan buat menggelar dagangan. Simple, kan?

Dalam operasi yang melibatkan personel kepolisian, TNI, dan pihak terkait lainnya ini, Satpol PP masih nemuin banyak pelanggaran yang bikin geleng-geleng.

Pelanggaran yang paling sering ketemu?

  • Atap dagangan yang over-limit sampai nutupin trotoar.
  • Spanduk, banner, dan terpal yang nangkring di atas fasilitas publik itu.

“Kios pedagang yang melanggar langsung dieksekusi, atap yang menutupi trotoar kami potong. Begitupun untuk spanduk, banner dan terpal milik pedagang juga dibongkar,” ungkap Guntur tanpa ampun.

Motor Jualan Ikutan Diangkut!

Nggak cuma kios dan lapak, Satpol PP juga ngangkut beberapa unit motor yang dijual dan dipajang di atas trotoar. Motor-motor itu langsung dibawa ke kantor Satpol PP buat diamankan sementara.

“Kalau mau diambil, bisa langsung datang ke kantor Satpol PP,” katanya sambil menambahkan bahwa penertiban PKL di depan area rumah sakit juga dilakukan atas permintaan pihak terkait.

Guntur kasih warning keras: Ini bukan yang terakhir! Penertiban bakal terus dilakuin sebagai langkah penegakan Perda. Jadi, buat para pedagang, mending segera move on dan cari lokasi jualan yang nggak melanggar, daripada kena ciduk lagi! Tertib itu keren! (TK/one)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *